Java Rockin'Land 2011
Minggu, 24 Juli 2011
0
comments
Java Rockin'Land 2011 -Hari pertama pagelaran musik Java Rockin'Land yang digelar di Pantai Carnaval Ancol berlangsung meriah. Band asal Amerika Serikat, We Are Scientists tampil ngerock, sementara Loudness yang berasal dari Jepang, menggelegar.
We Are Scientists yang beranggotakan Keith Murray, Chris Chain, dan Andy Burrows membuka penampilannya dengan lagu 'Impatience'. Tanpa dikomando, penonton di barisan depan langsung ikut menyanyi.
Keith sang vokalis yang mengenakan kemeja merah bermotif kotak-kotak itu sempat menyapa ribuan penonton sebelum membawakan lagu selanjutnya. "Senang bisa berada di sini. Ini pertamakalinya kami ke Jakarta," sapa Keith yang langsung menggebrak dengan 'Nice Guy'.
Band yang meraih sukses lewat album keduanya, With Love and Squalor itu kemudian membawakan 'Rules Don't Stop'. 'Tonight' dan 'Pittsburgh' yang dibawakan selanjutnya semakin membuat ribuan pasang mata terus bergoyang.
Di panggung lainnya, band heavy metal asal Jepang, Loudness tampil menggelegar. Suara melengking sang vokalis Minoru Niihara saat membawakan 'Fire of Spirit' membuat penonton bersemangat untuk berjingkrak.
Atraksi Minoru didukung dengan permainan gitar ciamik dari Akira Takasaki. Meskipun sudah cukup berumur, jari-jari Akira masih sangat lincah menari-nari di atas senar gitar kesayangannya. Setelah membawakan 'Hit The Rail'dan 'Crazy Night', sang vokalis tak henti-hentinya berteriak
'Jakarrrrrrtttaa' untuk memancing penonton terus bergoyang. "Sulit bagi kami orang Jepang untuk bilang Jakarta," ucap Minoru dari atas panggung.
"Tahun lalu kami sempat manggung di Medan.Tak menyangka kami punya cukup banyak penggemar di sini," sambungnya yang disambut tepuk tangan dari penonton.
Sang vokalis yang mengenakan topi ala Koboi itu langsung membawakan 'Heavy Chain', 'Let It Go', 'Never Change Your Mine', dan 'Blackstar of Oblivion'. Di penghujung penampilannya, band yang terbentuk pada 1981 itu membawakan 'The King of Pain', 'Crazy Doctor', dan 'FDI'.
We Are Scientists yang beranggotakan Keith Murray, Chris Chain, dan Andy Burrows membuka penampilannya dengan lagu 'Impatience'. Tanpa dikomando, penonton di barisan depan langsung ikut menyanyi.
Keith sang vokalis yang mengenakan kemeja merah bermotif kotak-kotak itu sempat menyapa ribuan penonton sebelum membawakan lagu selanjutnya. "Senang bisa berada di sini. Ini pertamakalinya kami ke Jakarta," sapa Keith yang langsung menggebrak dengan 'Nice Guy'.
Band yang meraih sukses lewat album keduanya, With Love and Squalor itu kemudian membawakan 'Rules Don't Stop'. 'Tonight' dan 'Pittsburgh' yang dibawakan selanjutnya semakin membuat ribuan pasang mata terus bergoyang.
Di panggung lainnya, band heavy metal asal Jepang, Loudness tampil menggelegar. Suara melengking sang vokalis Minoru Niihara saat membawakan 'Fire of Spirit' membuat penonton bersemangat untuk berjingkrak.
Atraksi Minoru didukung dengan permainan gitar ciamik dari Akira Takasaki. Meskipun sudah cukup berumur, jari-jari Akira masih sangat lincah menari-nari di atas senar gitar kesayangannya. Setelah membawakan 'Hit The Rail'dan 'Crazy Night', sang vokalis tak henti-hentinya berteriak
'Jakarrrrrrtttaa' untuk memancing penonton terus bergoyang. "Sulit bagi kami orang Jepang untuk bilang Jakarta," ucap Minoru dari atas panggung.
"Tahun lalu kami sempat manggung di Medan.Tak menyangka kami punya cukup banyak penggemar di sini," sambungnya yang disambut tepuk tangan dari penonton.
Sang vokalis yang mengenakan topi ala Koboi itu langsung membawakan 'Heavy Chain', 'Let It Go', 'Never Change Your Mine', dan 'Blackstar of Oblivion'. Di penghujung penampilannya, band yang terbentuk pada 1981 itu membawakan 'The King of Pain', 'Crazy Doctor', dan 'FDI'.
Categories:
Musik
If You Like This Post, Share it With Your Friends & Peers
